Hantu Wajah Julia Perez.

Gue masih idup, gue masih idup. -_- Iya, gue masih idup, setelah sekian lama menjilma menjadi seorang pembantu yg nggak sempet nentengin kemuter dan bisanya pegang kemoceng dan sapu. Oh Gods, thanks sudah kasih hambaMu ini pekerjaan. Eh iya lupa, Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yg melaksanakan, hehe sorry telat banget. :p

Puasa dong ya? Gue aja yg ganteng puasa, masa lo yg nggak ganteng nggak puasa? he, apa kabar, masih idup kan?

Ngomongin bulan ramadhan, gue pernah denger cerita orang2 terdahulu, kalo setan2 pada dipenjara, ah itu mitos! Nyatanya tiap sore gue masih sering liat paha2 tak bertanggung jawab di sana-sini. Astagfirullah, itu paha kalo mulus sih gapapa, lha wong korengan kek gitu. -_- Berhubungan dengan setan, sampe saat ini pun gw belom pernah liat secara langsung sosok penampakan gitu, beneran. Mungkin karena gue ganteng kalo ya?

Tadi pagi gue mimpi serem, hehe berhubungan sama setan sih. Begini ceritanya, Gue tidur sekitar jam 8 malam, saat dalam perjalanan tidur gue lupa bacain doa, hehe. Saat mata mulai merem, keadaan menjadi gelap, iya gelap banget gitu. Mimpinya serem, gue mohon yg takut jangan lanjutin baca, ini serem. Dimulai gue lagi nongkrong2 disebuah gubuk dipinggiran danau, nggak tau sama siapa aje. Gue liat dari kejauhan dua onggok buaya naik, temen2 gue lari berhamburan, seakan seperti di film, gue mencoba menantang salah seonggok buaya tersebut. Tanpa ragu, buaya tersebut berlari ke arah gue. Saat gue perhatikan cara larinya, buaya tersebut berlari seperti anjing. "Kampret, siluman buaya anjing" gue berteriak kepada teman2 gue agar lari lebih kenceng. Buaya mencoba memberikan serangan pertama, "wussssshhh" serangan pertamanya dapat gue hindari, begitu juga serangan keduanya. Saat serangan ketiga, temen2 gue teriak, ternyata seonggok buaya anjing yg lain mengejar mereka, "Kambiiing, temen2 gue. "Plaaakkkk", kaki gue digigit buaya anjing yg sedang melawan gue. Tiba-tiba, JENNNG-JENNGGGG, saat kutolehkan kepala ini dan melihat ke badan, gue sudah berganti baju menjadi kuning, gue nggak sadar baju apakah itu dan gue rasakan kekuatan luar biasa hingga rahang buaya tersebut gue patahkan, gue sobek2 mulutnya hingga tak mampu melawan lagi.

Tanpa pikir panjang, gue lari ngejar temen2 gue, dan hanya sebiji temen gue yg selamat, namun dia masih berlari, saat berbelok ke kiri, gue dikagetkan dengan datangnya dinosaurus yg ternyata sedang mengejar temen gue. "Kampret, ini kayak film Jumadi" teriak gue. Gue juga ikut lari menyusul temen gue, kami terus berlari hingga kami masuk ke sebuah rumah tua, kumuh, sepertinya angker. Hari itu sudah larut, mengerikan tempat itu, gue berjalan di depan sementara temen gue? "Kambiiinnggg" dia ilang. Mungkin sudah dimakan dinosaurus. -_- Ah biarin, tiba2 ada kepala perempuan terbang setinggi lutut datang ke arah gue, gue menghindar, dia datang lagi, gue lari ke luar, dia mengejar dan akhirnya dia menghilang, gue coba masuk lagi ke rumah tersebut, saat melewati kamar mandi tiba2 datang perempuan menyerang gue, wajahnya Julia Perez. "Kampreeett, ini kayak film". Gue berkelahi dengannya. Baru gue sadari kalo ternyata kostum kuning yg gue kenakan adalah kostum Power Ranger, -_- itu gue sadari setelah temen2 gue menjadi kecil dan sedang akan dimakan hantu wajah Julia Perez. "Kenapa, kenapaaaaa harus warna kuning? Kenapa Yaa Allah?" Saat gue sedang memikirkan hal aneh itu, hantu wajah Julia Perez menyerang, dan seperti di film power ranger, gue menggunakan jurus tendangan dan menyasar tepat di kepalanya. "Blaakkkk" kepalanya lepas, tubuhnya tergeletak. Beberapa saat kemudian, tubuhnya berdiri, dan digantikan dengan kepala terbang yg menyereang gue sebelumnya. Saat akan menyerang lagi, hantu itu ketakutan dan teriak "Gondoruwooo, gondoruwooo" dan datang memeluk gue, saat gue lihat ke atas ada suara "Sakmeniko jam papat, kulo aturi enggal2 sahur. Sahurrr, sahurr, sahur." artinya, "sekarang jam empat, saya beritahu untuk cepat2 sahur". -_-

Ah, berakhir sudah mimpi aneh ini. Hadeh. padahal gue masih pengen membela kebenaran menjadi Ranger Kuning. :(